FastabiquL Khoirot.. ^_^

cHadVentuRer

Jumat, 27 Januari 2012

Tentang Kabut


Ini dari Wiki pedia, katanya : Kabut adalah uap air yang berada dekat permukaan tanah berkondensasi dan menjadi mirip awan. Hal ini biasanya terbentuk karena hawa dingin membuat uap air berkondensasi dan kadar kelembaban mendekati 100%.
Tempat yang paling berkabut di dunia adalah Grand Banks di lepas pantai pulau Newfoundland,Kanada. Hal ini dikarenakan tempat ini merupakan pertemuan arus Labrador yang dingin dari utara dengan arus Teluk yang hangat dari selatan. Daratan yang paling berkabut di dunia terletak diPoint ReyesCalifornia dan Argentia, Newfoundland, yang diselimuti kabut lebih dari 200 hari dalam setahun.
Ada beberapa macam kabut:
  • kabut adveksi
  • kabut angin
  • kabut basah
  • kabut es
  • kabut lembah
  • kabut radiasi
  • kabut uap
  • kabut udara tropis

Tapi bukan itu maksudku aku hanya ingin menggambarkan sesuatu.. (*awas.. bukan lagu "sesuatunya" mbak Syahr*n* yahh... hehe..)

Tentang Kabut
Adalah hari itu, pagi sekali ketika aku berangkat dari Bogor  yang panas. Bersama teman dalam perjalanan yang cukup singkat menuju puncak, 2 jam saja. Dalam perjalanan itu aku tertidur, saat terbangun aku sudah berada dalam udara yang lebih dingin dari kota sebelumnya, Bogor. Aku merasa tidak biasa dengan dingin Puncak yang sedang kulewati. Biasanya hanya sejuk, tapi sekarang pemandangan pun tak tampak seperti biasa. Oh.. ini kabut,,,! Pantas saja jarak pandangku hanya 5 meter saja. Angin berhembus kencang lebih dari biasanya. Sepi terasa, dan dalam kendaraan yang kutumpangi ini pun orang-orang dalam diam dan dunianya masing-masing. Aku seperti sedang melewati kota tua yang sudah tak berpenghuni. Begitu hening, hanya sesekali angin kencang terdengar dari luar jendela Elf tua yang kutumpangi. Toko-toko yang biasanya buka dan memamerkan jangung bakar serta jajanan andalannya lenyap, hanya atap seng toko yang bergerak melambai padaku diterpa angin ditemani pohon yang menari-menari sungguh eksotis. Sungguh tidak seperti biasa. Sang mentari pun enggan menyapa kami disini. Beberapa menit mobil ini melewati puncak dengan keadaan hampa. Aku melewati kota yang mendadak tua. Hahaha.. tersenyum ku dalam lamunan, mengingat kabut yang turun pelan-pelan di lembah kasih.. lembah mandala wangi. Aku pun jadi merindu, rindu akan perjalanan yang sangat menguras tenaga itu, rindu akan dinginnya malam dan hangatnya persahabatan di sana. Aku jadi merindu petulangan yang tak bosan dan tak ada hentinya. Aku harap petualangan ku dan sahabat2ku tidak berhenti begitu saja seperti kota tua berkabut itu. 
 Hm.. guyz..itu ulasan pikiranku dalam perjalanan kemarin, nyambung gak nyambung.. tulis aja brooo.. menulis tidak mengenal batas usia dan cerita, yang penting tidak melanggar syar'i dan norma. Ayo MAri Menulis... Dukung Gerakan Indonesia Membaca dan Menulis...  ^-^


Naonn Seeeeeehh..........??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
I'm Not a perfect woman, but I'm a Special woman..! BLue HoLic, Adventurer n traveller, Blogger. o_O bLoody type 'B' \\(^_^)//

Visitors

free counters